Korban Banjir Mendapat Santunan Rp15 Juta dari Kemensos

Oleh Admin, 3 Jan 2020
Banjir yang melanda wilayah Jabodetabek sejak 2 hari yang lalu membuat sebagian masyarakat mengungsi karena tempat tinggal yang mereka tempati tidak layak lagi. Hal ini sangat membuat sebagian masyarakat merasa sedih. Masyarakat berharap pemerintah dapat memberikan bantuan untuk membantu mereka yang saat ini membutuhkan. 

Kejadian yang menimpa sebagian masyarakat Jabodetabek ini secara langsung dipantau oleh Menteri Sosial, Juliari Batubara. Salah satu wilayah yang dipantau secara langsung oleh Menteri Sosial adalah wilayah Ciledug karena wilayah ini menjadi salah satu wilayah yang paling terdampak dari peristiwa banjir di Jabodetabek ini. 

"Di Kompleks Ciledug Indah mendapatkan informasi termasuk daerah kita Tangerang yang parah, kita langsung lihat sumbernya dari sini Kali Angke ya masuk ke perumahan sini, kita lihat posko tadi di depan," kata Juliari 

Dalam kejadian ini cukup banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan dari sisi asupan makanan terutama anak - anak.  

"Pokpok, selimut, lengkap, ada kasur, yang paling penting sekarang ada makanan juga, kalau baju itu kan orang masih bisa survive, bajunya itu-itu saja, kalau makanan abis ya celaka," tambah Juliari.

Tidak selesai hingga disana, kepedulian Kemensos RI juga akan memberikan santunan kepada masyarakat yang terdampak banjir senilai Rp15 Juta. 

"Kalau korban meninggal dari Kemensos ada semacam santun itu nilainya Rp 15 juta per korban, tapi itu menunggu verifikasi dan validasi dari pemerintah setempat, kalau dinyatakan clear, confirm ada suratnya, kita kasih, itu prosesnya cepat sekali lah," ujar Juliari

Hal ini akan sangat membantu masyarakat korban banjir di wilayah Jabodetabek. 

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

 
Copyright © KilatUnik.com
All rights reserved