Penyakit stroke merupakan penyakit menakutkan yang bisa menyerang siapa saja. Jangan anggap remeh sakit yang satu ini, sejak dini lebih baik untuk mencegahnya, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Tanda stroke yang paling jelas adalah kelumpuhan di beberapa bagian atau seluruh tubuh, dan ini bisa menyerang kapan saja dan siapa saja.
Penyakit ini setara dengan serangan jantung di otak dan terjadi ketika darah yang mengalir ke bagian otak bermasalah.
Masalah ini seperti gumpalan darah atau pecahnya pembuluh darah yang memutus aliran darah ke otak seseorang.
Berikut ini, ada makanan yang bisa mengurangi risiko stroke, asalkan anda mengkonsumsinya secara rutin dan berdoa memohon kepada Allah, untuk selalu dijaga kesehatannya.
Kentang tinggi potasium, dan mengonsumsinya membantu menjaga tekanan darah yang sehat yang merupakan faktor risiko utama stroke.
Makan makanan tinggi potasium membantu tubuh menjaga keseimbangan cairan dan juga mengatur tekanan darah.
Beberapa penelitian juga menekankan bahwa diet kaya kalium bisa membantu mengurangi risiko stroke iskemik yang menyumbang sekitar 80 persen dari semua stroke.
Tomat adalah makanan lain yang telah terbukti mengurangi risiko terkena stroke iskemik.
Ini karena konsumsi tomat memberi tubuh Anda lycopene dan antioksidan, yang keduanya berperan penting dalam mencegah stroke.
Bawang putih tampaknya menjadi salah satu tanaman yang memiliki begitu banyak manfaat obat dan mencegah penyakit stroke adalah salah satunya.
Bawang putih mengandung ajoene, molekul yang membantu mencegah trombosit darah menumpuk di satu tempat dan membentuk gumpalan darah, yang biasanya menyebabkan stroke.
Selain itu, bawang putih juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat yang tinggi dalam tubuh yang merupakan faktor risiko stroke lainnya.
Makan bawang putih mentah adalah cara terbaik untuk mencegah stroke.
Jika Anda tidak bisa mengatasi baunya, kamu bisa menelan sedikit seperti pil, yang juga bisa membantu.
Ada juga makanan lain seperti buah-buahan, sayuran, gandum, dan daging tanpa lemak yang juga bisa membantu mengurangi risiko stroke.
Saat mengonsumsi makanan tersebut, perlu juga mengurangi asupan makanan tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans.
Untuk mencegah stroke, modifikasi gaya hidup tertentu seperti menghindari merokok dan berat badan yang sehat juga memainkan peran penting.
Tips dan Trik Menggunakan Sosial Media Monitoring untuk Maksimalkan Engagement
6 Maret 2025 | 84
Sosial media telah menjadi salah satu platform penting bagi bisnis dalam membangun merek dan berinteraksi dengan audiens. Namun, dengan banyaknya informasi yang beredar, menjadi tantangan ...
Lomba Tradisional di Boarding School Bandung: Rayakan Kemerdekaan dengan Keceriaan
15 Agu 2024 | 88
Boarding school Al Masoem yang belokasi di Bandung memiliki tradisi yang kaya akan kegiatan ekstrakurikuler. Salah satu kegiatan yang menjadi bagian penting dari pendidikan karakter di ...
Mengelola Reputasi Bisnis di Marketplace: Kunci untuk Bertahan di Pasar Digital
28 Apr 2025 | 21
Dalam era digital yang semakin maju, marketplace telah menjadi platform penting bagi pelaku bisnis untuk menjangkau konsumen lebih luas. Namun, di balik peluang besar ini, terdapat ...
Belajar Bahasa Inggris Kapanpun: Meningkatkan Kosakata dengan Mudah
25 Maret 2025 | 45
Belajar Bahasa Inggris kapanpun telah menjadi kebutuhan yang semakin mendesak di era globalisasi saat ini. Dengan perkembangan teknologi, banyak orang yang memanfaatkan bahasa Inggris untuk ...
Iklan Berbayar: Solusi Cepat untuk Meningkatkan Visibilitas Produk
20 Maret 2025 | 40
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, perusahaan perlu menemukan cara untuk menarik perhatian pelanggan. Salah satu metode yang paling efektif dalam mencapai tujuan ini adalah melalui ...
Menikmati Kelezatan Ayam Taliwang: Kuliner Khas Nusa Tenggara Timur
13 Jun 2024 | 183
Ayam Taliwang adalah salah satu kuliner khas Nusa Tenggara Timur yang patut untuk dicicipi. Kelezatan Ayam Taliwang telah menjadi ikon kuliner Indonesia yang populer, terutama di wilayah ...