
Ungkapan wanita kurang kal dan agamanya ini mungkin bagi sebagian orang sudah tidak asing lagi di telinga, bahkan hal ini adalah ungkapan yang bersumber dari hadits shahih Nabi shallallahu’alaihi wa sallam. Meski dalam kenyataannya kita mendapati banyak wanita yang memiliki prestasi lebih tinggi dari laaki-laki.
Akal yang dimaksud disini adalah bukan kecerdasan, melainkan sebuah sifat tidak mengedepankan perasaan. Pada umumnya perempuan mengedepankan perasaannya dalam cara berpikirnya sehingga mengalahkan dan mengesampingkan akal sehatnya. Meski demikian ada juga wanita yang tidak begitu dan masih bisa berpikir dengan baik sesuai dengan akal yang sehat.
Maka akal berbeda dengan kecerdasan. Mungkin kita dapati ada orang yang cerdas dalam intelektual, tetapi dalam pertimbangannya terlalu mengedepankan perasaan maka orang terebut kurang akalnya.
Disisi lain mungkin ada orang yang tidak cerdas secara intelektual tetapi pertimbangannya masak pada saat berbuat atau memutuskan sesuatu, maka dia tidak cerdas namun berakal.
Imam Muslim rahimahullah berkata, Muhammad bin Ramh bin al-Kuhajir al-Mishriy berkata kepadaku, al-Laits dari Ibnu Haad mengabarkan kepadaku, dari ‘Abdullah bin Dinar dari ‘Abdullah bin ‘Umar dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda, “ Wahai sekalian para wanita! Bersedekahlah kalian dan rajin-rajinlah memohon ampunan kepada Allah, seseungguhnya aku melihat kalian adalah mayoritas penduduk neraka”, Maka salah seorang dari mereka berkata, “ Wahai Rasulullah, bagaimana kami adalah mayoritas penduduk neraka?!” Rasulullah bersabda, “ Kalian banyak mencaci, menutup kebaikan suami. Dan aku tidak melihat wanita yang kurang akalnya dan agamanya, namun bisa mengalahkan laki-laki yang berakal, dibandingkan kalian.” Maka wanita itu bertanya, “ Wahai Rasulullah apa itu kekurangan akal dan kekurangan agama?”Nabi menjawab, “ Bukti bahwa wanita itu kekurangan akal adalah persaksian dua orang perempuan setara dengan persaksian satu laki-laki, ini kekurangan akal. Dan berlalulah sejumlah malam dan dia tidak shalat karena haid, dan tidak berpuasa di bulan Ramadhan, ini adalah kurangnya agama.”
Dalam hadits tersebut ada beberpa faidah terkait sifat tabiat wanita yang bisa menyebabkan kaum wanita menjadi penduduk neraka.
Kebanyakan wanita jaman sekarang kurang bersyukur, ada kesalahan sedikit pada suaminya maka dia akan mengomel akan mencaci dan kurang bersyukur.
Namun status wanita yang kurang akal dan agamanya ini tidak berkonsekuensi bolehnya menghina wanita dengan hal tersebut. Wanita mempunyai perasaan sebagaimana laki-laki juga berperasaan, wanita bisa tersakiti sebagaimana laki-laki juga tersakiti.
Ini adalah sebuah realita yang harus diterima oleh wanita dan tidaklah pantas untuk dijadikan omongan dan bahan hinaan untuk bisa merendahkan kaum wanita.
Mungkin banyak laki-laki sempurna, hal ini bukan berarti sempurna tanpa kesalahan, namun yang dimaksud adalah banyak sifat-sifat unggul yang bisa dikumpulkan pada seorang laki-laki. Seperti dermawan, lemah lembut, kasih sayang, pintar memimpin, berani, tegas, bijak dan masih banyak lagi.
Sedangkan sosok wanita sempurna, yang bisa mengumpulkan sifat-sifat unggul, itu tidaklah banyak, dan hanya ada dua yaitu Maryam binti Imran dan Asiyah, istri Fir’aun. Dan keistimewaan ‘Aisyah adalah sebagaimana keistimewaan tsarid, yaitu makanan kesukaan Nabi, di antara makanan yang lain.
Tsarid adalah makanan istimewa bagi orang Arab. Karena tsarid yang dimaksud adalah makanan yang terbuat dari daging dan roti. Roti adalah salah satu makanan itu pada tsarid. Maka artinya sifat-sifat wanita itu terkumpul pada Ummul Mukminin, ‘Aisyah radhiyallahu’anha sebagaimana istimewanya tsarid di antara makanan yang lain.
Jadi hendaklah para wanita mengambil suri tauladan dari ketiga wanita mulia yang di istimewakan oleh Rasulullah shallalhu’alaihi wa sallah ini. Jangan lantas pasrah dan menyandarkan kesalahan pada kekurangan tersebut. Namun hendaknya para kaum wanita berusaha bersungguh-sungguh untuk menjaga emosinya agar tetap istikomah dan juga menjaga amal ibadahnya agar yang kurang itu tidak semakin berkurang dan yang bengkok tidak semakin bengkok. Allau a’alam - muslimah.or.id-
Mau Daftar CPNS? Ini Syarat Pendaftaran CPNS yang Wajib Kamu Ketahui
19 Apr 2025 | 109
Bagi banyak orang, mendaftar untuk menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah langkah besar dalam karier mereka. Dengan stabilitas pekerjaan dan berbagai keuntungan yang ditawarkan, ...
Cara Mudah Membeli Barang Lelang Secara Online
18 Maret 2021 | 1909
Barang lelangan tentunya sangat menarik untuk kita beli karena selain harganya pasti miring dibanding dengan harga dipasaran tentunya ada seni dan kebanggaan tersendiri dalam membeli barang ...
7 Feb 2024 | 797
Pada tahun 2045, Indonesia akan memasuki usia emas. Pada masa itu, Indonesia ditargetkan sudah menjadi negara maju dan salah satu dari lima kekuatan ekonomi dunia. Pada tahun tersebut, ...
Strategi Branding Profesional untuk Menjangkau Audiens Lebih Luas
6 Apr 2025 | 140
Di era digital saat ini, branding bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan bagi setiap bisnis yang ingin bertahan dan berkembang. Jasa branding yang profesional memainkan peran ...
Kaji Obat Molnupiravir, Satgas Covid-19: Tujuan Kita Tingkatkan Kesembuhan Setinggi-tingginya
6 Okt 2021 | 1594
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menjelaskan alasan pemerintah mengkaji obat molnupiravir untuk terapi pasien COVID-19. Wiku bilang, tujuannya adalah untuk ...
Ide Promosi Kreatif untuk Produk Handmade: Tampilkan Proses, Bukan Hanya Hasil
17 Apr 2025 | 114
Dalam dunia bisnis kreatif, terutama untuk produk handmade, promosi yang efektif sangat penting untuk menarik perhatian konsumen. Salah satu pendekatan yang dapat Anda gunakan adalah dengan ...